Skip to content

PROSPERITA IT NEWS

Informasi seputar IT Security

  • Sektor Bisnis
  • Sektor Personal
  • Edukasi
  • Mobile Security
  • Teknologi
  • Ransomware
  • Tips & Tricks
  • Home
  • Teknologi
  • ESET LIBATKAN StopBadware- HARVARD UNIVERSITY untuk JAGAT MAYA yang LEBIH AMAN
  • Teknologi

ESET LIBATKAN StopBadware- HARVARD UNIVERSITY untuk JAGAT MAYA yang LEBIH AMAN

2 min read

Menciptakan dan menjaga dunia maya menjadi lebih aman, perlu kerjasama erat berbagai pihak dan melaksanakan perannya masing-masing.

Internet aman juga menjadi harapan banyak orang. ESET sebagai produsen solusi keamanan, kali ini bekerja sama dengan sebuah lembaga non-profit.

StopBadware, sebuah organisasi non-profit, yang berfokus pada pencegahan, mitigasi, dan remediasi pada situs yang terkena badware, serta memberikan proteksi pada user dan institusi-institusi melalui penyediaan informasi real time, analisis, virus, spyware, scareware, dan jenis badware lainnnya.

“Kerjasama dengan StopBadware, akan menjadi peluang bagi ESET dalam menjangkau pihak lain yang bekerja dibidang keamanan, secara lebih luas, dan bertukar informasi dengan institusi penyedia solusi keamanan. Selain itu, juga bisa memberikan solusi efektif untuk keamanan kepada user, edukasi, penyediaan informasi tentang modus dan pola infiltrasi”. Demikian disampaikan oleh Peter Stancik, ESET Security Evangelist.

Kata Badware sendiri merujuk pada perangkat lunak yang keberadaannya sangat tidak diinginkan karena mengganggu kinerja komputer.

Beberapa jenis badware dibuat dengan tujuan kejahatan, tujuan politis, atau hanya untuk kenakalan saja. Secara spesifik tujuan tersebut mengarah pada:

  1. Mencuri nomor rekening bank, password, dokumen rahasia perusahaan dan informasi rahasia lainnya.
  2. Mengelabui pengguna untuk membeli produk yang tidak dibutuhkan.
  3. Mengirim e-mail sampah (spam);
  4. Menyerang komputer maupun jaringan lain.
  5. Menyebar luaskan lebih banyak badware

Jenis-jenis badware juga merujuk ke malware, virus, trojan, rootkit, spam bot, dan varian lainnya.

Meski tidak semua badware ditujukan dengan niat jahat, tetapi badware tetap harus dihindari, karena saat ini garis pemisah antara perangkat lunak yang benar-benar jahat dan software yang tidak ditujukan untuk kejahatan semakin tidak jelas. Pembuat software seharusnya menghindari posisi ketidak jelasan tersebut dengan memberikan pesan agar user terhindar dari infiltrasi malware.

StopBadware, awalnya adalah sebuah proyek pengembangan yang dilakukan di Berkman Center for Internet & Society, Harvard University.

Hingga saat ini masih menjadi satu-satunya organisasi non profit yang didedikasikan untuk melindungi masyarakat dari situs-situs perantara penyebaran malware.

Lembaga tersebut juga bertujuan membangun jaring pengaman dengan cara melindungi dan mengedukasi masyarakat tentang badware.

Beberapa perusahaan yang bergerak di bidang keamanan internet termasuk ESET telah bergabung untuk memberi dukungan penuh terhadap upaya yang dilakukan oleh StopBadware.

“StopBadware menyambut baik kerjasama dengan perusahaan sekaliber ESET dalam program ini, kehandalan dan pengalaman panjang yang dimiliki oleh ESET hingga menguasai kemampuan teknis dalam memerangi badware secara proaktif akan melengkapi kolaborasi yang akan mendorong pengembangan ekosistem dunia maya yang lebih aman secara luas,” demikian dikatakan oleh Caitlin Condon dari StopBadware.

Bagaimana di Indonesia? Chrissie Maryanto, Marketing Director PT Prosperita-ESET Indonesia menyatakan bahwa ESET Indonesia memberikan dukungan penuh pada proses pendidikan, penelitian akademis, pengetahuan mendalam untuk industri antivirus agar memperkaya program dan pemahaman tentang Badware. Upaya tersebut sejalan dengan komitmen ESET dalam bidang pendidikan masyarakat terkait dengan peningkatan pemahaman masyarakat terhadap keamanan internet. “Pada saatnya nanti diharapkan bisa tercipta VIRUS FREE ZONE di lingkungan kampus maupun di perkantoran,” demikian Chrissie menutup penjelasannya.

Continue Reading

Previous: 453,000 PASSWORD di AKUN Yahoo! BOCOR, PASSWORD ANDA TERMASUK di DALAMNYA?
Next: VB100 ke 74, REKOR DUNIA ITU MASIH MILIK ESET

Related Stories

Ketika AI Memudahkan Penipuan Daring Ketika AI Memudahkan Penipuan Daring
5 min read
  • Sektor Personal
  • Teknologi

Ketika AI Memudahkan Penipuan Daring

June 23, 2025
Membatasi Kerugian Ketika Perangkat Hilang atau Dicuri Membatasi Kerugian Ketika Perangkat Hilang atau Dicuri
4 min read
  • Teknologi

Membatasi Kerugian Ketika Perangkat Hilang atau Dicuri

June 19, 2025
Cara Melindungi Backup Anda dari Serangan Cara Melindungi Backup Anda dari Serangan
5 min read
  • Teknologi

Cara Melindungi Backup Anda dari Serangan

June 19, 2025

Recent Posts

  • Reinkarnasi Godfather Bikin Kacau Android
  • Ketika AI Memudahkan Penipuan Daring
  • Ancaman Masif ChainLink
  • Stargazer Curi Password Gamer dengan Mod Minecraft Palsu
  • Tambahkan Fitur Mematikan Ransomware Anubis Kini Lebih Kejam
  • Membatasi Kerugian Ketika Perangkat Hilang atau Dicuri
  • Cara Melindungi Backup Anda dari Serangan
  • Pembayaran Seluler dan Tantangan Keamanan
  • Panduan Menghapus dan Mencegah Malware pada iPhone
  • Vektor Serangan Phising Terbaru

Daftar Artikel

Categories

  • Edukasi
  • Mobile Security
  • Ransomware
  • Sektor Bisnis
  • Sektor Personal
  • Teknologi
  • Tips & Tricks

You may have missed

Reinkarnasi Godfather Bikin Kacau Android Reinkarnasi Godfather Bikin Kacau Android
3 min read
  • Mobile Security

Reinkarnasi Godfather Bikin Kacau Android

June 23, 2025
Ketika AI Memudahkan Penipuan Daring Ketika AI Memudahkan Penipuan Daring
5 min read
  • Sektor Personal
  • Teknologi

Ketika AI Memudahkan Penipuan Daring

June 23, 2025
Ancaman Masif ChainLink
2 min read
  • Sektor Bisnis
  • Sektor Personal

Ancaman Masif ChainLink

June 20, 2025
Stargazer Curi Password Gamer dengan Mod Minecraft Palsu Stargazer Curi Password Gamer dengan Mod Minecraft Palsu
3 min read
  • Sektor Personal

Stargazer Curi Password Gamer dengan Mod Minecraft Palsu

June 20, 2025

Copyright © All rights reserved. | DarkNews by AF themes.