Segala hal akan dilakukan oleh orangtua demi keselamatan dan memenuhi kebutuhan anak. Perkembangan teknologi telah mengubah segala aspek menjadi digital sehingga standarisasi cara didik orangtua ikut mengalami perubahan demi melindungi anak-anak mereka dari berbagai hal berbahaya.
Tugas orangtua semakin bertambah besar apabila anak menjadi pecandu digital, yang hidup di dunia tanpa dapat lepas dari jeratan jaring-jaring koneksi internet. Sulit bagi anak-anak di jaman sekarang untuk hidup tanpa internet atau ponsel, meski begitu sulit untuk menarik garis antara penggunaan internet yang sehat dan kecanduan, para ahli berpendapat bahwa yang paling penting bukanlah berapa banyak waktu yang dihabiskan seorang anak untuk perangkat mereka, tetapi untuk apa waktu itu digunakan.
Mungkin sulit untuk menemukan batas yang tepat, karena bahkan orang dewasa sering menjadi defensif ketika diberi tahu bahwa mereka menghabiskan terlalu banyak waktu di jejaring sosial. Jadi apa sinyal yang menunjukkan bahwa anak Anda masuk dalam batas kecanduan?
Berhati-hatilah jika anak Anda menjadi begitu tenggelam dalam dunia online sehingga mereka kehilangan minat dalam kehidupan nyata. Dalam kasus yang ekstrem, anak-anak bahkan mungkin mencoba menghindari kontak dengan teman-teman mereka kecuali melalui sarana digital seperti chat/obrolan, media sosial dan lain-lain.
Tanda lain masalah adalah jika waktu yang dihabiskan di depan layar adalah satu-satunya saat ketika anak tampak bahagia dan setiap upaya untuk membatasi penggunaannya menyebabkan konflik atau reaksi agresif. Penggunaan teknologi, seperti aplikasi Parental Control bisa menjadi solusi terdepan untuk menemukan masalah pada tahap awal.
Poin-poin yang disebutkan di atas juga memiliki implikasi bagi kehidupan keluarga anak. Fokus hanya pada aktivitas digital dapat menciptakan perpecahan antara anak dan kerabat mereka. Hidup di dunia virtual juga dapat menyebabkan kesulitan dalam kehidupan sosial anak di luar rumah. Sementara, waktu bisa menjadi faktor yang perlu dipertimbangkan, peningkatan waktu yang dihabiskan di media sosial juga bisa menjadi indikasi kecanduan yang berkembang.
Ini, tentu saja, bukan satu-satunya tanda yang harus diwaspadai oleh orang tua. Jadi, apa yang dapat Anda lakukan, jika anak terlihat sering berkutat dengan internet, berikut ini beberapa tips yang dapat membantu:
-
Jangan pernah menyerah untuk membangun komunikasi dua arah dengan anak. Bicaralah dengan anak Anda dan bimbing mereka melalui lingkungan digital sejak hari pertama. Ada baiknya untuk mengadopsi pendekatan non-konfrontatif ketika berbicara dengan anak tentang masalah ini. Ketika saatnya tiba, dan mereka meminta lebih banyak kebebasan, itu harus diberikan, tetapi jelaskan bahwa Anda selalu ada untuk membicarakan masalah apa pun atau perilaku daring yang mengganggu yang mungkin ditemui anak Anda.
-
Jangan menjadi diktator. Bangun kepercayaan dan pengertian. Faktor-faktor ini akan memastikan anak tahu bahwa orang tua adalah orang yang harus dituju jika terjadi hal buruk.
-
Ajari anak Anda keseimbangan yang diperlukan untuk hidup antara dunia digital dan dunia nyata. Jika anak suka bermain game, masukkan aktivitas tersebut ke dalam jadwal mereka, tetapi juga mengatur kegiatan rekreasi lainnya yang akan mereka nikmati juga – mis. sarankan mereka melakukan olahraga atau memainkan alat musik dan mendukung mereka dalam kegiatan offline-nya.
-
Jika merasa bahwa anak Anda menggunakan perangkat mereka secara berlebihan, jangan menyita atau mengambilnya. Sebaliknya, sarankan langkah-langkah praktis yang akan membantu mengatur penggunaannya. Misalnya, menghapus instalan beberapa aplikasi jejaring sosial/obrolan dapat mengurangi keharusan untuk terus-menerus melihat smartphone atau tablet, limitasi notifikasi dapat memiliki efek yang sama.
-
Orang tua adalah role model atau panutan bagi anak mereka, dan itu termasuk dalam penggunaan perangkat elektronik mereka. Jika orangtua selalu menggunakan ponsel cerdas mereka setiap dua menit, seorang anak kemungkinan akan meniru perilaku itu, membangun kebiasaan yang tidak sehat. Jadilah panutan yang baik dan jaga agar konsumsi digital Anda tetap terkendali.
-
Buatlah rencana untuk sejenak lepas dari teknologi. Akhir pekan tanpa ponsel atau tablet dapat bermanfaat bagi anak-anak dan orangtua. Jika Anda memutuskan untuk mencobanya, rencanakan dengan sesuai dan siapkan banyak kegiatan menarik yang akan membuat Anda dan keluarga sibuk dan berada di luar jangkauan teknologi.
Untuk pengalaman daring yang aman, catat apa yang anak-anak Anda lakukan dengan perangkat mereka. ESET Parental Control untuk Android memungkinkan Anda membatasi waktu daring dan bermain game, membantu Anda mengetahui apa yang mereka lakukan di dunia maya dan memblokir situs web dengan konten yang tidak pantas. Uniknya, ini juga menciptakan kondisi agar anak-anak dapat menjalin komunikasi dengan orangtua, dengan membuat mereka meminta izin untuk bermain atau menjelajah lebih lama atau mengunjungi situs web tertentu.