Skip to content

PROSPERITA IT NEWS

Informasi seputar IT Security

  • Sektor Bisnis
  • Sektor Personal
  • Edukasi
  • Mobile Security
  • Teknologi
  • Ransomware
  • Tips & Tricks
  • Home
  • Teknologi
  • Shark, Ransomware as a Service
  • Teknologi

Shark, Ransomware as a Service

3 min read

Credit image: Pixabay

Peselancar di dunia maya harus bersiap menghadapi ancaman baru dari sebuah ransomware yang namanya terinspirasi oleh hewan buas penguasa lautan, ransomware Shark begitu namanya yang saat ini mulai menjadi momok baru bagi pengguna internet.

Shark adalah proyek ransomware yang akan memudahkan kriminal untuk menciptakan ransomware mereka sendiri sesuai dengan yang mereka inginkan tanpa perlu keahlian khusus, cukup hanya dengan mengisi formulir dan menekan tombol.

Istilah ini dikenal sebagai Ransomware as a Service atau RaaS yang belakangan menjadi tren penyebaran malware yang akan membuat serangan cyber semakin bertambah masif bagi pengguna internet. Proyek Ransomware Shark adalah program RaaS terbaru yang kini sedang ramai ditawarkan dan memberikan peluang bagi siapa saja untuk menjadi distributornya.

Pengembang ransomware Shark membuat perjanjian yang saling menguntungkan dengan para distributor malware, pengembang akan mendapatkan 20% dari pembayaran uang tebusan dan 80% sisanya diberikan kepada distributor.

Proyek Ransomware Shark mulai beraksi sejak bulan Juli 2016 dan uniknya mereka lebih memilih menggunakan situs WordPress ketimbang situs dengan jaringan TOR yang jauh lebih aman karena sulit dilacak oleh pihak berwajib.

Mungkin tujuan pengembang membuat situs di luar TOR karena ingin menjaring sebanyak mungkin distributor untuk membantu menyebarkan ransomware ke seluruh dunia.

shark

Siapa saja bisa menjadi distributor Shark, hanya dengan mengunjungi situs dan klik tombol unduh untuk mengunduh file zip yang disebut PayloadBundle.zip. File zip yang terunduh berisi pembangun konfigurasi ransomware disebut Payload Builder.exe, catatan peringatan yaitu Readme.txt dan ransomware executable Shark.exe.

Downloader akan menjalankan Payload Builder.exe untuk menghasilkan konfigurasi kustom yang akan digunakan untuk mengelola ransomware.

Membuat Ransomware Sendiri

Kebanyakan ransomware as a service menawarkan penggunaan situs pengembang untuk mengkonfigurasi executable dan kemudian mengunduh ransomware yang sudah disesuaikan.

Namun berbeda dengan Shark yang memberikan executable dasar ransomware sehingga memberi kebebasan bagi para penjahat cyber mengkonfigurasi sendiri dengan mengubanh fungsi dari ransomware tersebut.

Proyek Ransomware Shark memberikan banyak contoh bagaimana mengkonfigurasi ransomware tersebut. Pilihan konfigurasi ini termasuk folder untuk mengenkripsi, tipe file yang menjadi target, negara yang menjadi sasaran, berapa nilai tebusan untuk setiap negara dan alamat email yang akan digunakan untuk mengirim pemberitahuan saat ransomware terinstal.

Ketika konfigurasi dimasukkan, akan dihasilkan versi konfigurasi base64, Kode ini yang kemudian digunakan oleh Shark.exe sebagai konfigurasi kustom yang akan dijalankan.

Dengan kemampuan untuk mengutak-atik sendiri konfigurasi ransomware, sekarang semua penjahat cyber punya keleluasaan membuat sendiri ransomware sesuai keinginan hati mereka lalu mendistribusikannya kemana saja mereka suka.

Sampai detik ini Shark.exe masih dianalisis, tetapi satu hal pasti, ransomware ini setiap kali mengenkripsi file akan menambahkan ekstensi .locked dibelakang file. File terenkripsi kemudian akan disimpan dalam %UserProfile%\AppData\Roaming\Settings\files. ini.

Ransomware juga akan mengacak nama executable yang disebut “decrypter” ke dalam folder yang sama.Setelah selesai, ia akan mengeksekusi program decryptor yang menyatakan “Data on this device were locked” dan melalui proses tiga tahap yaitu penjelasan tentang bagaimana membayar tebusan. Korban juga bisa memilih 30 bahasa berbeda untuk tampilan instruksi di layar.

Program ini mengharuskan korban memasukkan alamat email dan melakukan pembayaran ke alamat bitcoin yang ditentukan. Program kemudian menyatakan akan mengirim password kepada korban setelah pembayaran dilakukan.

Sumber berita:

www.bleepingcomputer.com
news.softpedia.com

Tags: Antivirus Super Ringan Cyber security ESET deteksi Ransomware Ransomware shark

Continue Reading

Previous: Trojan Shakti
Next: Youndoo, Malware Pembajak Browser

Related Stories

Tantangan & Risiko Ketika Data Pribadi Warga Indonesia Melintasi Samudra Tantangan & Risiko Ketika Data Pribadi Warga Indonesia Melintasi Samudra
4 min read
  • Sektor Personal
  • Teknologi

Tantangan & Risiko Ketika Data Pribadi Warga Indonesia Melintasi Samudra

July 25, 2025
AsyncRAT: Trojan yang Pandai Beranak-Pinak AsyncRAT: Trojan yang Pandai Beranak-Pinak
3 min read
  • Teknologi

AsyncRAT: Trojan yang Pandai Beranak-Pinak

July 25, 2025
Modus Penipuan di Aplikasi Pembayaran Digital Modus Penipuan di Aplikasi Pembayaran Digital
6 min read
  • Teknologi

Modus Penipuan di Aplikasi Pembayaran Digital

July 23, 2025

Recent Posts

  • Tantangan & Risiko Ketika Data Pribadi Warga Indonesia Melintasi Samudra
  • AsyncRAT: Trojan yang Pandai Beranak-Pinak
  • Ancaman Phising Tanpa Tautan
  • TapJacking Android Manfaat Animasi UI Bypass Izin Pengguna
  • Jaga Akun Spotify Anda Kenali Modus Penipuannya
  • Modus Penipuan di Aplikasi Pembayaran Digital
  • Membangun Pertahanan Siber Smartphone Terbaik
  • Mengatasi HP Android Terinfeksi Malware
  • SEO Poisoning Jebakan Malware Berkedok Alat AI
  • Ancaman Baru Atomic macOS Infostealer dan Langkah Perlindungan

Daftar Artikel

Categories

  • Edukasi
  • Mobile Security
  • Ransomware
  • Sektor Bisnis
  • Sektor Personal
  • Teknologi
  • Tips & Tricks

You may have missed

Tantangan & Risiko Ketika Data Pribadi Warga Indonesia Melintasi Samudra Tantangan & Risiko Ketika Data Pribadi Warga Indonesia Melintasi Samudra
4 min read
  • Sektor Personal
  • Teknologi

Tantangan & Risiko Ketika Data Pribadi Warga Indonesia Melintasi Samudra

July 25, 2025
AsyncRAT: Trojan yang Pandai Beranak-Pinak AsyncRAT: Trojan yang Pandai Beranak-Pinak
3 min read
  • Teknologi

AsyncRAT: Trojan yang Pandai Beranak-Pinak

July 25, 2025
Ancaman Phising Tanpa Tautan Ancaman Phising Tanpa Tautan
3 min read
  • Sektor Bisnis
  • Sektor Personal

Ancaman Phising Tanpa Tautan

July 25, 2025
TapJacking Android Manfaat Animasi UI Bypass Izin Pengguna TapJacking Android Manfaat Animasi UI Bypass Izin Pengguna
4 min read
  • Mobile Security
  • Sektor Personal

TapJacking Android Manfaat Animasi UI Bypass Izin Pengguna

July 24, 2025

Copyright © All rights reserved. | DarkNews by AF themes.