Ransomware Dharma merupakan varian baru Crysis yang pertama kali muncul pada bulan November 2016, sejak kemunculannya Dharma menyebark secara masif dan menyebabkan kerugian dalam jumlah sangat besar di seluruh dunia.
Ransomware Dharma memiliki cara kerja yang berbeda dengan ransomware yang lainnya, Dharma bekerja dengan menargetkan file di dalam direktori pada Windows, Dharma juga membiarkan komputer yang terinfeksi untuk bekerja seperti biasa, tapi setiap kali file ditambahkan ke direktori maka file tersebut akan langsung dienkripsi, file terenkripsi kemudian menerima akhiran .dharma pada nama filenya.
Kamis, 2 Maret 2017, ESET merilis Decryptor untuk menaklukan ransomware Dharma, dalam update terbaru ESET Decryptor Ransomware Crysis, nama ransomware Dharma masuk dalam daftar ransomware yang bisa ditangkal. Secara keseluruhan update terbaru tersebut dapat mendekripsi enam varian ransomware sekaligus, yaitu: .dharma, .xtbl, .crysis, .crypt, .lock, dan .crypted.
Yudhi Kukuh, Technical Consultant PT Prosperita – ESET Indonesia, menyambut hangat berita baik keberhasilan ESET melumpuhkan Ransomware Dharma: “Sesuatu yang sudah dienkrip hanya dapat dibuka dengan cara mendekrip. Kenyataan bahwa ESET kembali merilis Decryptor untuk Ransomware, kali ini Dharma, tentu sangat membantu pengguna komputer yang menjadi korban. Isi file dapat diselamatkan. Tindakan yang lebih penting sebetulnya adalah tindakan pencegahan, ini bisa dimulai dengan memperbaiki cara pengguna memproteksi diri, yaitu dengan selalu melakukan update windows, menggunakan antivirus yang handal sistem deteksinya dan layanan purna jualnya.”
Bagi mereka yang filenya rusak oleh keluarga Ransomware Crysis/Dharma bisa melakukan pemulihan melalui link ini https://download.eset.com/com/eset/tools/decryptors/crysis/latest/esetcrysisdecryptor.exe sedangkan panduan dalam Bahasa Indonesia ada di http://kb.eset.co.id/index.php?solution_id=1258 Semua fasilitas layanan purna jual dari PT Prosperita – ESET Indonesia ini bisa didapatkan secara GRATIS!
Sumber Berita :
http://www.welivesecurity.com/