Memahami Dark Web dan Cara Mengaksesnya dengan Aman

Memahami Dark Web dan Cara Mengaksesnya dengan Aman – Sebagian besar internet yang kita kenal sehari-hari hanyalah ujung dari gunung es. Di baliknya, ada dunia yang jauh lebih luas dan tersembunyi, yang disebut “deep web”, dan di dalamnya ada bagian yang lebih kecil lagi, yaitu “dark web”.

Banyak orang sering salah paham mengira deep web dan dark web itu sama dengan hal-hal ilegal. Padahal, sebagian besar deep web diisi dengan situs-situs sah, sementara dark web meskipun menyimpan aktivitas ilegal, juga punya sisi positif.

Namun, mengakses konten di dark web tidaklah semudah membalik telapak tangan, dan ada risiko yang menyertainya. Bagi Anda yang tertarik untuk menyelam lebih dalam, sangat penting untuk memahami cara melakukannya seaman mungkin.

Memahami Dark Web dan Deep Web

Memahami Dark Web dan Cara Mengaksesnya dengan Aman — Credit image: Freepix

Internet bisa dibagi menjadi tiga bagian utama:

Surface Web (Internet Permukaan): Ini adalah bagian internet yang paling kita kenal. Terdiri dari situs web yang diindeks oleh mesin pencari tradisional seperti Google dan Bing. Inilah “ujung gunung es” yang biasa kita jelajahi.
Deep Web (Internet Dalam): Merujuk pada semua situs web yang tidak diindeks oleh mesin pencari biasa. Bayangkan postingan media sosial pribadi, konten berbayar (paywalled), server perusahaan, basis data, intranet, email, dan sumber daya online lain yang dilindungi kata sandi atau bersifat pribadi. Mayoritas konten di internet sebenarnya berada di deep web ini.
Dark Web (Internet Gelap): Ini adalah bagian kecil dari deep web (sekitar 6% dari keseluruhan deep web). Untuk mengaksesnya, Anda memerlukan perangkat lunak khusus seperti Tor browser. Fokus utamanya adalah menjaga anonimitas penggunanya. Anonimitas ini bisa menarik bagi pelaku kejahatan, tetapi juga bagi individu yang memiliki kebutuhan sah untuk penjelajahan pribadi, seperti jurnalis, aktivis hak asasi manusia, atau profesi lain yang sensitif yang ingin menghindari pengawasan atau sensor.

Asal Mula Dark Web

Dark web seperti yang kita kenal sekarang mulai terbentuk pada tahun 2002 ketika peneliti Angkatan Laut AS menciptakan The Onion Router (Tor).

Tor memungkinkan pengguna untuk menjelajah internet dengan anonimitas penuh. Kehadirannya memicu munculnya banyak situs web, forum, dan marketplace yang tidak terindeks dan hanya dapat diakses dengan alat seperti Tor.

Kedatangan mata uang kripto (cryptocurrency) adalah bagian terakhir dari teka-teki, memungkinkan pengguna dark web membayar satu sama lain untuk barang dan jasa sambil tetap anonim.

Memisahkan Fakta dari Fiksi

Berlawanan dengan kepercayaan populer, dark web tidak sama dengan deep web, melainkan hanya sebagian kecil darinya. Meskipun dark web memang menjadi tempat bagi sejumlah aktivitas kriminal, ia juga menarik mereka yang ingin tetap anonim untuk menjaga privasi mereka dan mungkin menghindari penindasan atau sensor pemerintah.

Bagaimana Dark Web Bekerja?

Dari sisi teknis, dark web adalah serangkaian jaringan overlay terenkripsi (yaitu, jaringan yang ditumpuk di atas jaringan lain) yang hanya dapat diakses oleh perangkat lunak khusus seperti Tor.

Jaringan-jaringan ini biasanya mengenkripsi dan menganonimkan lalu lintas pengguna sehingga individu di baliknya tidak dapat diungkap, meskipun setiap protokol memiliki cara berbeda untuk bertukar data secara anonim antar perangkat yang terhubung.

Protokol Anonimitas Utama Dark Web

Tor: Yang paling terkenal. Ia menggunakan “onion routing” untuk enkripsi berlapis saat lalu lintas melewati beberapa server (atau relai) acak. Hanya ketika mencapai “relai keluar” terakhir, lapisan enkripsi terakhir dihapus, dan lalu lintas dikirim melalui internet publik. Ibaratnya, data Anda dibungkus seperti bawang, dan setiap lapisan dibuka di server yang berbeda.
I2P (Invisible Internet Project): Menggunakan enkripsi end-to-end, memisahkan lalu lintas masuk dan keluar, dan juga menggunakan garlic routing di seluruh jaringan yang terdesentralisasi dan dikelola sukarelawan. Garlic routing membagi pesan menjadi potongan-potongan terenkripsi yang lebih kecil untuk membuatnya lebih sulit dicegat.
Freenet: Jaringan peer-to-peer (P2P) terdesentralisasi lainnya, dengan setiap node menyimpan dan mengirimkan data terenkripsi, membuatnya hampir mustahil untuk mengetahui dari mana permintaan berasal atau ke mana tujuannya.

Apa yang Dapat Anda Temukan di Dark Web?

Anda dapat menemukan berbagai konten yang sah dan ilegal di dark web – mulai dari “cermin” dark web dari situs-situs sah seperti BBC, Facebook, dan DuckDuckGo, hingga marketplace yang menjual narkotika, malware, dan data curian.

Mengapa Pengguna Mengakses Dark Web

Seperti yang disebutkan, ada banyak alasan mengapa Anda mungkin ingin mengunjungi situs dark web secara sah. Ini bisa untuk:

Melindungi privasi Anda dari pelacak iklan dan pengintai pemerintah.
Melindungi diri Anda dan sumber Anda jika Anda seorang jurnalis atau whistleblower.
Mengatasi sensor.

Namun, perlu diketahui, ada juga banyak materi terlarang di marketplace dan forum, termasuk:

Penjual narkotika, senjata api, malware, alat hacking, dan informasi curian.
Materi pelecehan seksual anak (Child Sexual Abuse Material – CSAM).
Marketplace untuk pembunuhan berbayar.

Cara Mengakses Dark Web dengan Aman

Mengunduh dan Menginstal Tor Browser, untuk membuat Tor browser berjalan, cukup:

Kunjungi situs web Tor Project.
Klik tombol “Unduh” yang relevan dengan OS Anda.
Klik dua kali file yang dapat dieksekusi untuk memulai instalasi.
Hubungkan ke jaringan Tor dengan mengklik “Always connect automatically” dan kemudian menekan tombol “Connect”.

Panduan Akses Langkah demi Langkah

Setelah Anda terhubung ke jaringan Tor, Anda dapat mencari situs melalui peramban DuckDuckGo yang berpusat pada privasi, yang seharusnya sudah tertanam di halaman awal Tor browser.

Sangat hati-hati dengan tautan dark web apa pun yang Anda temui, hanya gunakan yang berasal dari sumber terkemuka, dan hindari yang ditemukan di forum, media sosial, atau platform lain yang tidak terverifikasi.

Jika Anda kesulitan terhubung ke situs, klik ikon gembok di sebelah kiri bilah alamat, lalu tekan tombol “New Circuit for this Site” untuk memuat ulang halaman dengan mengarahkan lalu lintas melalui jalur yang berbeda.

Tindakan Pencegahan Keamanan Ekstra

Sangat penting untuk ekstra hati-hati saat menavigasi dark web. Pertimbangkan hal berikut:

Gunakan VPN: Agar ISP Anda tidak dapat melihat bahwa Anda menggunakan Tor browser, ini menambahkan lapisan anonimitas ekstra.
Pastikan Perangkat Lunak Anti-Malware Anda Terbarui: Gunakan dari penyedia terkemuka.
Untuk Keamanan Ekstra: Klik ikon perisai di sebelah kanan bilah alamat untuk menampilkan kotak dialog “Security Level”. Anda kemudian dapat beralih ke pengaturan “Safer” atau “Safest”.
Gunakan Layanan Perlindungan Identitas: Untuk memindai surface web dan dark web untuk tanda-tanda bahwa data pribadi Anda – seperti kredensial login – mungkin terekspos atau diperdagangkan. Layanan ini memantau apakah informasi Anda muncul dalam pelanggaran data yang diketahui atau ditawarkan untuk dijual, terlepas dari perilaku online Anda. Saat sesuatu terdeteksi, mereka memberi tahu Anda sehingga Anda dapat bertindak cepat. (Contoh: ESET Identity Protection).
Jaga OS dan Semua Perangkat Lunak Anda Tetap Terbarui: Untuk menghindari eksploitasi kerentanan zero-day potensial dalam sistem pengguna atau pembaca.

Pahami Risiko dan Ambil Tindakan Pencegahan

Kejahatan siber menghasilkan puluhan hingga ratusan miliar dolar keuntungan ilegal. Ini telah merambah surface web, jadi wajar saja, Anda akan menemukan malware yang sama, upaya phishing, penipuan, dan ancaman lain yang mengintai di dark web. Namun, di dark web ada lebih sedikit perlindungan seperti peringatan peramban untuk menjaga Anda tetap aman.

Dengan mempertimbangkan hal ini, pastikan untuk: